Menu

Mode Gelap
Ansar Ahmad: Pulau Penyengat Harus Jadi Triger Destinasi Wisata Religi dan Heritage How To Handle Every Movie Challenge With Ease Using These Tips The Most Influential People in the Green House Industry and Their Celebrity Dopplegangers Technology Awards: 6 Reasons Why They Don’t Work & What You Can Do About It

Kebudayaan dan Pariwisata · 30 Jul 2023 10:42 WIB ·

Endang Abdullah Harap Pertunjukan Asimilasi Budaya sebagai Upaya Pelestarian Kebudayaan Tradisi


					Wakil Wali Kota Tanjungpinang Endang Abdullah S.Kp, M.Si hadir pada pembukaan kegiatan Asimilasi Budaya, Perkawinan OIE TIK SING, di Jl. Merdeka, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Sabtu (29/7/2023) malam.
Perbesar

Wakil Wali Kota Tanjungpinang Endang Abdullah S.Kp, M.Si hadir pada pembukaan kegiatan Asimilasi Budaya, Perkawinan OIE TIK SING, di Jl. Merdeka, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Sabtu (29/7/2023) malam.

Tanjungpinang, Jurnalkota.online

Wakil Wali Kota Tanjungpinang Endang Abdullah, hadir pada pembukaan kegiatan Asimilasi Budaya, Perkawinan OIE TIK SING, yang digelar di Jl. Merdeka, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu (29/7/2023) malam.

Dalam sambutannya, Endang Abdullah mengapresiasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tanjungpinang yang telah mengangkat salah satu objek kebudayaan di Kota Tanjungpinang.

“Dengan pertunjukan asimilasi budaya ini, dapat melestarikan kebudayaan sekaligus memperkenalkan kepada masyarakat yang belum banyak diketahui. Sebagaimana kita ketahui bersama, keberagaman kultur kebudayaan yang heterogen di Kota Tanjungpinang tidak hanya didominasi oleh masyarakat melayu saja, tetapi juga terdapat masyarakat tionghoa atau cina yang juga telah menjadi bagian dari masyarakat sejak era kerajaan dahulu,” ucap Endang Abdullah.

Dengan perbedaan tersebut, menurut Endang Abdullah, juga meninggalkan berbagai kebudayaan dari masyarakat dan etnis Tionghoa yang juga pernah mashyur dan berkembang.

“Inilah yang menjadi stimulan bagi Pemko Tanjungpinang untuk menggali dan mengangkat kembali kebudayaan lama dari masyarakat Tionghoa yang pernah ada dan berkembang yakni perkawinan kapitan Tik Sing yang diadaptasi dari manuskrip syair perkawinan anak kapitan Tik Sing pada abad 19,” tutur Endang Abdullah.

Endang Abdullah berharap dengan pertunjukan budaya ini sebagai upaya pelestarian dan pengembangan kebudayaan tradisi yang pernah ada di Kota Tanjungpinang.

“Karena merupakan tugas kita bersama untuk mewarisi dan menjaga kebudayaan tradisi agar tidak hilang oleh perkembangan zaman. Juga menjadi media edukasi bagi masyarakat untuk mengenal lebih dalam tentang sejarah perkawinan Tik Sing dan perkembangannya,” harap Endang Abdullah.

Terakhir, Endang Abdullah turut mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut terlibat dalam penyelenggaraan kegiatan ini.

“Mudah-mudahan kegiatan ini membawa manfaat bagi seluruh masyarakat dan menjadikan kita semua terus bersatu dan kompak didalam keberagaman suku, agama dan keanekaragaman budaya,” ujar Endang Abdullah. (Antoni)

Sumber: Prokompim Tanjungpinang

Artikel ini telah dibaca 30 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Ansar Ahmad Ajak Masyarakat Meriahkan Pekan Kebudayaan Daerah Provinsi Kepri

21 September 2023 - 03:38 WIB

Dewi Kumalasari Ajak Generasi Muda Warisi Nilai Budaya

16 September 2023 - 12:13 WIB

Kepri akan Jadi Tuan Rumah Munas ASITA dan Rakernas PHRI Tahun 2024

30 August 2023 - 11:05 WIB

Ansar Ahmad: Branding Destinasi, Jadikan Tanjungpinang Objek Wisata City Tour

29 August 2023 - 08:16 WIB

Ansar Ahmad: Pulau Penyengat Harus Jadi Triger Destinasi Wisata Religi dan Heritage

28 August 2023 - 13:12 WIB

Ansar Ahmad Ingin Tanjungpinang Jadi Kota yang Selalu Dirindukan

28 August 2023 - 05:56 WIB

Trending di Kebudayaan dan Pariwisata